HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMETER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAROS
DOI:
https://doi.org/10.044211/2rjk7a71Keywords:
Pengetahuan, kehamilan , status gizi ibu hamil, anemia dalam kehamilanAbstract
Latar belakang: Anemia pada ibu hamil adalah keadaan kadar hemoglobin (Hb) pada ibu rendah. Ibu hamil dikatakan mengalami anemia apabila kadar hemoglobin <11 g/dl. Anemia selama kehamilan jika tidak ditangani dapat menyebabakan dampak yang serius yakni pendarahan.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil tentang gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif Analitik dengan Cross Sectional dan untuk pengambilan sampelnya menggunakan Accidental Sempling berjumlah 75 orang ibu hamil menggunakan kuesioner.
Metode penelitian: Jenis penelitian yang diterapkan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian kuantitatif menurut Sugiyono (2019), adalah suatu metode penelitian yang berdasarkan pada filsafat positivisme, sebagai metode ilmiah secara konkrit atau empiris, obyektif, terukur, rasional, serta sistematis.
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah cross sectional yaitu jenis penelitian yang menekankan waktu pengukuran atau observasi data variabel independen dan variabel dependen hanya satu kali pada satu saat (Nursalam, 2020).
Hasil: Analisis data hasil penelitian ini meliputi analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hampir seluruhnya (50.7%) responden dengan tingkat pengetahuan kurang dan hampir seluruh responden (48.0%) mengalami anemia. Berdasarkan hasil analisis uji statistic didapatkan p- value=0,00 <0,05.