Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Balita Usia 1-5 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Kadudampit Kabupaten Sukabumi
DOI:
https://doi.org/10.044211/gjx62v94Keywords:
Status Gizi, Perkembangan Balita usia 1-5 tahunAbstract
Status gizi balita merupakan salah satu indikator yang dapat digunakan untuk menunjukan
kualitas hidup suatu masyarakat. Berdasarkan fakta bahwa balita kurang gizi pada masa emas
bersifat irreversible (tidak dapat pulih) dan kekurangan gizi pada balita dapat mempengaruhi
perkembangan otak anak. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan
antara status gizi dengan perkembangan balita usia 1-5 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas
Kadudampit Kabupaten Sukabumi. Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan
menggunakan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling.
Untuk mengetahui adanya hubungan antara status gizi dengan perkembangan menggunakan uji
Chi Square. Dengan hasil, ada hubungan yang bermakna antara Status Gizi dengan
Perkembangan balita usia 1-5 tahun. Responden sebagian besar (67,5%) memiliki status gizi
baik dan sebagian besar (65%) memiliki perkembangan yang normal. Hasil uji statistik chi square
menunjukkan bahwa p-value sebesar 0.002 kurang dari 0,050, sehingga dapat dikatakan bahwa
ada hubungan antara Status Gizi dengan Perkembangan balita usia 1-5 tahun. Ada hubungan
antara status gizi dengan perkembangan anak usia 1-5 tahun Diharapkan ibu dapat
meningkatkan perhatiannya terhadap status gizi anak dengan memperhatikan asupan makanan
yang diberikan kepada anaknya, untuk mengetahui status gizi dan pertumbuhan anaknya orang
tua dapat membawa anaknya minimal setiap bulan datang ke posyandu untuk memeriksakan
status gizi anak