Hubungan Tingkat Kepatuhan Konsumsi Tablet Zat Besi Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Trimester III Di Puskesmas Cimandala

Abstract

Anemia merupakan masalah kesehatan bagi masyarakat terbesar di dunia terutama bagi 
kelompok wanita usia reproduksi. Agar tidak meningkatnya angka kejadian anemia, 
maka ibu hamil harus mendapat asupan 90 tablet zat besi. Oleh karena itu, kepatuhan 
ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet zat besi untuk meningkatkan kadar hemoglobin. 
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet 
zat besi dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III di Puskesmas Cimandala. 
Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasi dengan menggunakan 
metode pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini 35 responden ibu hamil 
trimester III, teknik Non-probability sampling dengan sampel jenuh. Pengumpulan data 
menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan uji statistik Chi-Square. Mayoritas 
responden berumur berusia di > 20 tahun sebanyak 29 orang (82.9 %), pendidikan 
terakhir SMA sebanyak 19 ibu (54.3 %). Sedangkan dilihat dari segi pekerjaan ibu, 
mayoritas responden bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga yaitu sebanyak 28 ibu (80 
%).Kepatuhan mengkonsumsi tablet zat besi mayoritas responden bahwa paling banyak 
responden tidak patuh dalam mengkonsumsi tablet zat besi sebanyak 28 orang (80 
%).Kejadian anemia pada ibu hamil dominan mengalami anemia sebanyak 26 (54,2%). 
Hasil analisa uji statistik dengan menggunakan Chi-square didapatkan nilai p-value 
<0,05. Kesimpulan Penelitian bahwa ada hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet zat 
besi dengan kejadian anemia pada Ibu hamil trimester III di Puskesmas Cimandala